Rabu, 01 Februari 2017

Keindahan Pura Tanah Lot

Tak hanya Pantai Kuta saja yang dapat dinikmati bagi para pengunjung. Nah ini salah satunya Pura Tanah Lot. Sudah pernah mendengar bukan!! Apakah kalian sudah mengunjungi Pantai Pura Tanah Lot ini??
Simak saja yaa ulasannya dengan Pura Tanah Lot di Kota Bali
Image result for Keindahan Pura Tanah Lot 
Sumber Foto : masdeden.com
Sangat menajubkan jika pantai ini juga menjadi satu dengan pura untuk menjadi tempat ibadah bagi orang beragama Hindu di Bali ini. Terdapat  2 pura yang berada di atas bongkahan batu karang serta tebing yang menjorok ke Laut. Membuat Tanah Lot ini semakin mempesona dan eksotis. Di namakan Pura tanah lot karena tempat ini berada diatas bongkahan batu karang ditengah pantai dan dijadikan tempat pemujaan dewa laut. Dan tidak sembarangan orang bisa keluar masuk Pura di tempat yang suci dan sakral ini. Tanah Lot ini tidak jauh dari dari Bandara Ngurah Rai sekitar 1 jam juga bisa sekitar 45 menit dari perjalanan Pantai Kuta.
Image result for Keindahan Pura Tanah Lot 
Sumber Foto : indonesiawow.com
Jika air laut sedang pasang pengunjung dapat melihat Pura Tanat Lot eperti mengapung diatas Air Laut. Tetapi jika Air Laut Surut, pengunjung dapat melihat lubang – lubang kecil dibawah Tanah lot yang ditempati banyak ular ekor pipih warna hitam terbelang kuning. Menurut cerita, ular ini sebagai penjaga pura. Tetapi, jangan khawatir karena ular ini sangat jinak dan tidak berbahaya asalkan tidak diganggu.
Kelebihan dari pantai ini, terdapat sumber mata air tawar diantara tengah – tengah pantai yang air nya asin. Menurut penduduk sekitar, Sumber Mata Air ini yang menjadikan tempat Pura Tanah Lot ini sebagai tempat Suci.
Menurut Informasi yang didapatkan, di Zaman Dahulu, Danghyang Nirartha dari Pulau Jawa menuju Pulau Bali menyebarkan agama hindu. berhasil membuat para penduduk Pulau Bali menganut ajarannya. Namun Ditengah perjalanan penyebaran Agama hindu, seorang penguasa Desa sekitar yakni Bendesa Beraban tidak menyukai kedatangan dan cara dari Danghyang Nirartha dan berusaha mengusir dari Pulau Bali ini dengan berbagai Cara yang dilakukannya. Dahyang Nirartha pun menyetujuinya, asalkan dengan syarat ingin memindahkan sebongkah batu raksasa ke tengah pantai dan Dahyang Nirartha bertapa dan melemparkan selendang miliknya ke tengah laut yang berubah menjadi ular hitam berbelang kuning dengan ekor pipih guna untuk menjaga tempatnya bersemedi. Hingga saat ini ular itu dapat dilihat di bawah lubang – lubang kecil Pura Tanah Lot.
Melihat kesaktian Dahyang Nirartha yang luar biasa, Beraban pun mengurungkan niat jahatnya dan menjadi pengikut Danghyang Nirartha. Sejak itu telah dibangunnya dua Pura untuk tempat Ibadah bagi Masyarakat Agama Hindu. Yang pertama pura di atas bongkahan batu yang dipindahkan ke tengah pantai, yang kedua pura terdapat di ujung tebing yang menjorok ke laut.
Untuk memasuki Kawasan Pantai Tanah Lot ini, cukup membayar Tiket Masuk 15.000 Rupiah saja. Wisatawan sudah bisa merasakan Keindahan Tanah Lot dengan Puas.

0 komentar:

Posting Komentar